Asal Usul Kota BOYOLALI
Setelah melakukan kesalahan dan melanjutkan perjalanan ke timur, dijalan sang Nyai Pandan Arang menyesali mengapa harus mebawa perhiasan yang banyak… beliau ingin melupakan masalah perampokan yang terjadi disalatiga kemaren…. Beliau pun berguman sepanjang jalan … MBOYOLALI YA MBOKYOLALI YA… (dalam bahasa Indonesia semoga lupa. Semoga lupa) dan terdengar oleh Kyai Pandan Arang. Maka berkatlah sang Kai pandan arang : mengko yen kene iki dadi rejo tak jenengi kutha iki kutho mboyolali (dalam bahasa Indonesia kira kira begini: nanti kalo daerah ini menjadi rame dan menjadi kota, diriku namakan kota ini kota boyolali)
Dan karena masih agak jengkel dengan Nyai Pandan Arang maka sang Kyai Pandan Arang mepercepat langkahnya….. dan karena ketinggalan Nyai pandan alas bertanya pada penduduk sekitar dimanakah Kyai Pndan Arang? Ooo teras… kata penduduk sekitar… (teras adalah bahasa halus untuk terus dalam bahasa jawa?) nah kalo itu menjadi nama kota kecamatan dimana diriku dilahirkan….
Dan akhirnya rombongan Kyai pandan Arang akhirnya bermukin di klaten, dan tepatnya di Tembayat terdapat makam Syech Domba yang kepalanya sudah berwujud manusia lagi… dah gitu deh critanya selesai deh
Dan karena masih agak jengkel dengan Nyai Pandan Arang maka sang Kyai Pandan Arang mepercepat langkahnya….. dan karena ketinggalan Nyai pandan alas bertanya pada penduduk sekitar dimanakah Kyai Pndan Arang? Ooo teras… kata penduduk sekitar… (teras adalah bahasa halus untuk terus dalam bahasa jawa?) nah kalo itu menjadi nama kota kecamatan dimana diriku dilahirkan….
Dan akhirnya rombongan Kyai pandan Arang akhirnya bermukin di klaten, dan tepatnya di Tembayat terdapat makam Syech Domba yang kepalanya sudah berwujud manusia lagi… dah gitu deh critanya selesai deh
Receive all updates via Facebook. Just Click the Like Button Below▼
▼